Mazmur 130:1--131:3
Seruan dari dalam kesusahan
130:1 Nyanyian ziarah. Dari jurang yang dalam
aku berseru kepada-Mu
1 ,
ya TUHAN!
130:2 Tuhan, dengarkanlah suaraku!
Biarlah telinga-Mu menaruh perhatian
kepada suara permohonanku.
130:3 Jika Engkau, ya TUHAN, mengingat-ingat kesalahan-kesalahan, Tuhan, siapakah yang dapat tahan?
130:4 Tetapi pada-Mu ada pengampunan,
supaya Engkau ditakuti
orang.
130:5 Aku menanti-nantikan TUHAN,
jiwaku menanti-nanti,
dan aku mengharapkan firman-Nya.
130:6 Jiwaku mengharapkan Tuhan lebih dari pada pengawal
mengharapkan pagi, lebih dari pada pengawal mengharapkan pagi.
130:7 Berharaplah
kepada TUHAN, hai Israel! Sebab pada TUHAN ada kasih setia,
dan Ia banyak kali mengadakan pembebasan.
130:8 Dialah yang akan membebaskan
Israel dari segala kesalahannya.
Menyerah kepada TUHAN
131:1 Nyanyian ziarah Daud. TUHAN, aku tidak tinggi hati,
dan tidak memandang dengan sombong;
aku tidak mengejar hal-hal
yang terlalu besar atau hal-hal yang terlalu ajaib bagiku.
131:2 Sesungguhnya, aku telah menenangkan dan mendiamkan jiwaku;
seperti anak yang disapih berbaring dekat ibunya, ya, seperti anak yang disapih jiwaku
dalam diriku.
131:3 Berharaplah
kepada TUHAN, hai Israel, dari sekarang sampai selama-lamanya!
1 Full Life: DARI JURANG YANG DALAM AKU BERSERU KEPADA-MU.
Nas : Mazm 130:1
Orang yang menuai kesengsaraan dan siksaan dari dosa-dosa mereka
sendiri dapat berseru kepada Allah dengan kepastian bahwa Dia akan
mengampuni, menyembuhkan, dan mengembalikan mereka ke dalam persekutuan
dengan diri-Nya. Allah ingin menunjukkan kasih setia-Nya kepada semua orang
yang dalam kesulitan, menyelamatkan mereka dari perbudakan dosa supaya
mereka dapat mengenal kasih, perhatian, dan kebaikan-Nya (ayat
Mazm 130:4;
lihat cat. --> Mat 26:28).
[atau ref. Mat 26:28]